Mungkin
Anda pernah mendengar berita tentang Handphone bisa meledak saat
di-Charge, apakah benar seperti itu? Memang kebanyakan orang terutama
para remaja yang selalu saja menggunakan Handphonenya ketika sedang
Charge, alasannya banyak, sibuk asyik chatting, sibuk dengan hal
penting, sedang asyik bermain game. Apalagi Handphone di era sekarang
sedang tren dengan basis Android dan Apple, tentunya konsumsi Baterai
akan cepat terkuras habis karena kinerja Handphone berbasis Android
menjadi berat karena menjalankan banyak aplikasi, sehingga gunakan
sambil charge.
Pada berita tentang Handphone meledak saat di-Charge terutama pada Broadcast BBM seperti berikut:
Berita
tersebut mungkin saja benar, karena memang ada beberapa laporan
mengenai baterai Handphone yang meledak ketika sedang diisi ulang.
Namun, berdasarkan penelitian tidak sepenuhnya benar. Sebagian dari
penelitian tersebut menyatakan bahwa penyebabnya adalah baterai yang
dipergunakan telah rusak dan tidak sesuai dengan standar sesuai
rekomendasi pabrik.
Jika
berita tersebut benar, bagaimana dengan pengguna yang menggunakan
tablet atau laptop yang sedang di-Charge? Bisa meledak juga? Pastinya
para pengguna merasa khawatir dan takut akan hal itu, demikian juga hal
tersebut tidak mungkin terjadi karena para insinyur pembuatan Handphone
telah memberikan produk-produk yang aman untuk digunakan. Jika produknya
tidak aman, hal tersebut sama juga dengan melecehkan profesi para
insinyur elektronik.
Bagaimana dengan foto-foto bukti korban yang terkena ledakan baterai tersebut?
Tentunya
tidak bisa dijadikan pembenaran, kecuali hasil laporan pihak polisi.
Tetapi biarkan saja pihak polisi yang menyelesaikan kasus-kasus tersebut
sesuai dengan metode mereka. Jangan terlalu percaya dengan Broadcast
yang Anda dapatkan, karena foto bisa dimanipulasi.
Jadi,
tidak sepenuhnya mengenai berita tentang Handphone meledak saat keadaan
pengisian baterai dan pengguna akan aman dalam menggunakan Handphone
jika mengikuti buku petunjuk yang ada. Bersikaplah kritis terhadap informasi yang kita terima
No comments:
Post a Comment